Mobil Listrik, ini Cara Aman Mengemudi di Musim Hujan
pajangancerita.org – Musim hujan kembali melanda berbagai wilayah di Indonesia, bahkan menyebabkan banjir di beberapa daerah. Bagi pemilik mobil listrik, kondisi ini sering menimbulkan kekhawatiran saat harus berkendara di tengah hujan deras.
”Baca Juga: Kapal Basarnas Meledak di Ternate: 3 Tewas, Wartawan Hilang“
Meskipun pabrikan mobil listrik telah membekali kendaraan dengan fitur keamanan canggih, pemilik tetap perlu mengambil langkah antisipasi agar perjalanan tetap aman. Hyundai Gowa membagikan beberapa tips penting untuk menjaga keamanan saat mengemudikan mobil listrik dalam kondisi hujan.
Hujan deras dapat mengurangi visibilitas pengemudi, sehingga sulit melihat kondisi jalan dengan jelas. Oleh karena itu, pemilik mobil harus memastikan wiper berfungsi dengan baik.
Jika karet wiper sudah menunjukkan tanda-tanda aus atau meninggalkan goresan di kaca depan, segera lakukan penggantian. Wiper yang bekerja optimal dapat membantu menjaga jarak pandang tetap jelas, sehingga pengemudi bisa bereaksi lebih cepat terhadap kondisi jalan yang berubah-ubah.
Ban memiliki peran penting dalam menjaga kestabilan mobil, terutama saat melintasi jalanan basah. Pengemudi harus memastikan bahwa tapak ban masih dalam kondisi baik.
Ban dengan tapak yang aus berisiko kehilangan daya cengkeram pada permukaan jalan yang licin. Jika ban tidak memiliki daya cengkram yang cukup, mobil bisa mengalami aquaplaning, yaitu kondisi di mana kendaraan melayang di atas air dan sulit dikendalikan. Untuk menghindari risiko kecelakaan, segera ganti ban yang sudah menipis.
Mobil listrik mengandalkan baterai sebagai sumber tenaga utama. Oleh karena itu, pengemudi harus memastikan daya baterai cukup sebelum bepergian, terutama saat hujan deras.
Cek kondisi baterai secara berkala melalui panel indikator di dalam mobil. Pastikan daya mencukupi untuk mencapai tujuan, sehingga mobil tidak kehabisan tenaga di tengah perjalanan. Mengisi daya sebelum berkendara sangat penting untuk menghindari situasi darurat saat hujan atau banjir menghambat akses ke stasiun pengisian daya.
Banyak pemilik mobil listrik khawatir jika kendaraan mereka melewati genangan air. Widi Mulyadi, Manager Aftersales Hyundai Gowa, menyatakan bahwa mobil listrik Hyundai dirancang dengan perlindungan khusus terhadap air.
Mobil listrik modern memiliki baterai yang tertutup rapat dan sistem kelistrikan yang terisolasi dengan baik, sehingga aman saat terkena cipratan air. Namun, pengemudi tetap perlu berhati-hati dan menghindari genangan yang terlalu dalam. Jika air mencapai ketinggian roda atau lebih, risiko air masuk ke komponen penting tetap ada.
Pastikan untuk selalu memperhatikan kondisi jalan dan mencari rute alternatif jika terdapat genangan yang dalam. Jika terpaksa melintasi genangan, lakukan dengan kecepatan rendah dan stabil untuk menghindari air masuk ke bagian bawah kendaraan.
Mengemudi mobil listrik saat musim hujan membutuhkan perhatian ekstra agar tetap aman di jalan. Pengemudi harus selalu memastikan wiper berfungsi baik, mengecek kondisi ban, menjaga daya baterai, dan menghindari genangan air yang dalam.
”Baca Juga: Samsung Galaxy G Fold: Ponsel Lipat Tiga dengan Desain Baru“
Dengan menerapkan langkah-langkah ini, pemilik mobil listrik dapat berkendara dengan lebih tenang dan mengurangi risiko bahaya saat hujan deras mengguyur.