pajangancerita.org – Insiden pembacokan terjadi di kawasan TMII (Taman Mini Indonesia Indah), Jakarta Timur, tepatnya di daerah Pintu TMII. Seorang pria berinisial SW (37) menjadi korban serangan dengan senjata tajam oleh AS (38). Kejadian tersebut dikonfirmasi oleh Kanit Reskrim Polsek Makasar, AKP Bayu Eko, yang mengatakan bahwa insiden terjadi pada siang hari, Jumat (13/9/2024).
” Baca Juga: Pria Jepang Rekam Wanita Mandi di Pemandian Air Panas “
Pembacokan ini diduga dipicu oleh konflik pribadi antara pelaku dan korban yang berawal dari transaksi di warung milik korban. Pelaku, AS, sering berbelanja di tempat SW namun seringkali tidak membawa uang yang cukup. Sebelum kejadian, korban menegur pelaku agar membawa uang yang cukup saat belanja. Teguran tersebut rupanya menyinggung perasaan pelaku.
Pelaku AS merasa tersinggung dengan teguran korban dan memutuskan untuk pulang ke rumah, mengambil senjata tajam jenis celurit, lalu kembali ke lokasi kejadian. Tanpa banyak bicara, AS langsung menyerang korban yang saat itu sedang duduk santai bermain gitar. Serangan tersebut menyebabkan korban menderita luka parah di beberapa bagian tubuhnya.
Setelah melakukan aksi kekerasannya, AS berhasil diamankan oleh warga yang berada di lokasi kejadian. Warga kemudian menyerahkan pelaku ke Polsek Makasar untuk diproses lebih lanjut. Sementara itu, korban SW dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis akibat luka yang cukup serius. Menurut AKP Bayu, korban mengalami luka bacokan di bagian belakang kepala, jari kelingking kanan, serta memar di punggung.
Seorang saksi mata, Agus Ferdiansyah, yang berada di sekitar tempat kejadian, mengungkapkan bahwa insiden terjadi sekitar pukul 14.30 WIB. Ia menyaksikan korban yang sedang nongkrong tiba-tiba diserang oleh pelaku AS yang membawa celurit. Meskipun celurit yang digunakan tampak tumpul, serangan tersebut tetap menyebabkan luka pada tubuh korban. Agus juga menambahkan bahwa korban segera dilarikan ke Rumah Sakit Haji untuk mendapatkan penanganan medis, sedangkan pelaku langsung diserahkan kepada pihak berwenang.
” Baca Juga: Kasus Perundungan di PPDS Undip Terungkap “
Korban SW mengalami luka-luka yang cukup serius akibat serangan mendadak tersebut. Luka bacokan di kepala bagian belakang serta jari dan punggung korban memerlukan perawatan intensif di rumah sakit. Polisi kini tengah menyelidiki kasus ini lebih lanjut, termasuk motif lebih dalam yang mungkin melatarbelakangi serangan pelaku terhadap korban.