Pajangan cerita – Durian, buah berduri yang populer di Asia Tenggara, khususnya di Indonesia, bukan hanya terkenal karena tekstur lembut dan rasa manisnya yang khas, tetapi juga karena reputasi yang kadang disalahartikan terkait dengan kandungan lemaknya. Banyak pecinta durian sering kali bertanya-tanya apakah buah ini dapat meningkatkan kadar kolesterol dalam tubuh, mengingat citranya yang lezat dan kandungan gizinya yang kaya.
Menurut dr. Santi dari Medical Centre Kompas Gramedia, kekhawatiran ini sebenarnya tidak beralasan. “Durian adalah pangan nabati, seperti halnya buah-buahan lainnya, tidak mengandung kolesterol,” ungkapnya dengan tegas dalam wawancara di kanal YouTube Sonora FM.
”Baca juga: Inovasi Terbaru dalam Mengatasi Dislipidemia, Memahami Ancaman Penyakit Jantung“
Namun, dr. Santi memberi peringatan bahwa meskipun durian tidak mengandung kolesterol, buah ini memiliki kandungan kalori yang cukup tinggi. “Durian memang tinggi kalori. Konsumsi makanan yang tinggi kalori dapat berpotensi meningkatkan kadar trigliserida dalam darah,” jelasnya. Trigliserida adalah jenis lemak dalam darah yang berperan dalam menyimpan energi untuk tubuh. Namun, jika kadar trigliserida menjadi terlalu tinggi, hal ini bisa meningkatkan risiko gangguan kesehatan seperti penyakit jantung dan stroke.
Sebagai sumber nutrisi, durian juga kaya akan serat, vitamin, dan mineral penting seperti potassium, magnesium, dan vitamin C. Konsumsinya dengan bijak dapat memberikan manfaat bagi kesehatan, tetapi penting untuk mengontrol porsi dan frekuensi konsumsi agar tetap seimbang dengan kebutuhan kalori harian.
Untuk para penggemar, dr. Santi menyarankan untuk mengonsumsi buah ini secara moderat. “Disarankan untuk tidak mengonsumsi durian secara berlebihan. Dalam jumlah yang sesuai, durian dapat dinikmati sebagai bagian dari pola makan sehat,” tambahnya.
”Simak juga: Mengungkap Dampak Mengejutkan Alergi Susu Sapi pada Anak“
Selain itu, gaya hidup aktif dan sehat juga penting untuk menjaga keseimbangan tubuh dan mendukung kesehatan jantung yang optimal. Dengan mempertimbangkan pola makan sehat secara keseluruhan, termasuk memasukkan buah-buahan seperti durian dalam jumlah yang tepat, Anda dapat terus menikmati kelezatan alami yang ditawarkan tanpa perlu khawatir akan dampak negatif terhadap kesehatan.